Proyek Talud Berpapan Nama Rabat Beton, Kepala Desa Pagak: Itu Salah Cetak MMT!

SRAGEN- Proyek talud jalan Dukuh Ngablak-Kacangan yang bersumber dari dana desa (DD) Tahun 2020 Desa Pagak Kecamatan Sumberlawang Kabupaten Sragen, disebut salah cetak MMT oleh Solekhan Kepala Desa Pagak. Kamis (28/1/2021).

Pasalnya pada MMT atau papan nama yang terpasang di lokasi tertulis kegiatan tersebut adalah rabat beton jalan, namun di lokasi tidak ditemukan ada pekerjaan rabat beton.

Baca juga: Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono: Rehabilitasi Irigasi Food Estate di Kalteng Mulai Oktober 2020

"Disitu tidak ada proyek rabat beton Mas, yang ada adalah pembangunan talud jalan, " tutur salah satu warga setempat kepada indonesiasatu.co.id.

Saat di konfirmasi, Solekhan menyebut bahwa proyek itu adalah kegiatan pembuatan talud, dan soal MMT yang bertuliskan rabat beton itu salah cetak.

Baca juga: Dirjen Perumahan, Khalawi Abdul Hamid: Kementerian PUPR Dorong Pembangunan Berbasis TOD

"Itu talud pak bkn rabat beton yg cetak mmt salah niku, Kemarin sudah di tempel kertas tp kehujanan mgkin hilang pak, " tulis Solekhan di pesan Whatsapp.

Solekhan membenarkan besaran volume talud sesuai yang di MMT, yakni 147 x 0, 50 x 0, 30 M, dengan menggunakan anggaran sejumlah Rp. 71.533.500, -.

Baca juga: Pekerjaan Peningkatan Jembatan Jalan Pancasila Kota Tegal Capai 92%

Sementara itu, kini MMT yang bertuliskan rabat beton tersebut kondisinya sudah roboh di pinggir jalan. (Sugiyanto)

Baca juga: Nasib 2,6 M APBD Kota Tegal Terapung di Atas Dermaga Apung PAI